(8/01) The second day’s Summer Course Pathways Towards Sustainable Future (PASF) activity was started with the lecture about Water Management Storage: the right amount of water in the right place at the right time, by Terry. In this session, Terry introduced water condition in Dutch and their water management. They implemented some strategies to conquer problem related water issues such as canalising the rivers, draining plains, and closing the sea wall.
(7/01)The first day’s Summer Course Pathways Towards Sustainable Future (PASF) activity began with the opening event which was opened directly by the Dean of the Faculty of Geography Prof. Dr. rer. nat. Muh Aris Marfai, S.Si., M.Sc was also attended by I Made Andi Arsana, Ph.D as the Head of the Office of International Affair at Gadjah Mada University. At the beginning of this activity it was opened with an introductory session on lecturers, the University of Groningen, social, cultural, physical and development conditions in the Netherlands accompanied by discussions with participants.
Faculty of Geography, Universitas Gadjah Mada in collaboration with the University of Groningen (UG), the Netherlands organize the summer course “Pathways Towards Sustainable Futures (PASF)” in Yogyakarta. The summer course will conducted from 7–11 January 2019. PASF activities are not only carried out in Indonesia, but also in Brazil and Netherlands with similar theme “Dutch Urban, Environmental, and Transportation Planning in Era of Turbulence”.
Menindaklanjuti acara UNESCO-UNITWIN TRAINING PROGRAM yang dilaksanakan di Univesitas Gadjah Mada pada awal tahun 2018, Rizka Dwi Amalia (Tim ICT) dan Nurisa Fajri Wijayanti (Tim Leadership) (GEL 2015) sebagai tim pemenang seleksi tingkat lokal kemudian mengikuti kompetisi lanjutan sebagai Delegasi Indonesia menjadi Kartini Gama Team. Kegiatan yang didanai penuh oleh Kementerian Pendidikan Korea Selatan serta didukung oleh UNESCO ini diselenggarakan dari tanggal 10-14 Desember 2018 di Korea Selatan oleh Asia Pacific Women’s Information Network Center (APWINC) dari Sookmyung Women’s University . Dalam acara pelatihan dan kompetisi tersebut, Kartini Gama Team berhasil meraih predikat “Winners of 2018 UNESCO-UNITWIN ICT & LEADERSHIP ADVANCED WORKSHOP and INTERNATIONAL COMPETITION“ . Penghargaan tertinggi ini diberikan langsung oleh Dr.Yujin Lim, Ph.D. sebagai Executive Director Asia Pacific Women’s Information Network Center dari Sookmyung Women’s University . Kompetisi ini diikuti oleh 39 mahasiswi yang merupakan tim terpilih dari Universitas Gadjah Mada, Life University, Royal University of Phnom Penh, National University of Laos, dan Souphanouvong University.
Berikut ini kami sampaikan informasi pembukaan aplikasi untuk mengikuti program kuliah singkat Summer Course Pathways to Sustainable Futures (PASF). Program ini merupakan kerjasama dari Rijks Universiteit of Groningen (Belanda) dan Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada.
The 2nd KLASIKA (The International Knowledge, Learning and Societal Change Research Alliance) Symposium dilaksanakan pada 29 September hingga 2 Oktober 2018 di National Taiwan University dengan tema “Social Dynamics to Sustainable Futures from Narratives of Vision and Identity” diorganisir oleh Institute for Advanced Sustainability Studies Postdam, Germany Risk Society dan Policy Research Center National Taiwan University, Taipei, Taiwan. Symposium tersebut diikuti oleh sekitar 40 peserta dari berbagai negara, antara lain Jerman, Kanada, India, Taiwan, Jepang, Thailand, Filipna, Cina, Inggris, dan Indonesia yang diwakili oleh Ibu Alia Fajarwati, S.Si., M.IDEA dosen di Program Studi Pembangunan Wilayah, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada.
Sebagai wujud peningkatan internasionalisasi Fakultas Geografi, Unit Kerjasama Luar Negeri kembali memfasilitasi terselenggaranya kuliah umum dengan topik kondisi ketidaksetaraan pembangunan di Indonesia pada tanggal 20 Agustus 2018. Terdapat dua narasumber yang mengisi kuliah umum ini yaitu Prof. Matthew Tonts dan Prof. Petra Tschakert dari The University of Western Australia (UWA). Kuliah umum ini diselenggarakan dalam kaitannya dengan matakuliah Pemberdayaan Masyarakat dan Geografi Regional Indonesia. Sebanyak 100 orang mahasiswa Fakultas Geografi UGM dari Departemen Geografi Pembangunan (DGP), Departemen Geografi Lingkungan (GEL) dan Departemen Sains Informasi Geografis (SaIG) turut hadir dalam kuliah umum ini.
Memperingati kemerdekaan Republik Indonesia ke-73, enam mahasiswa Universitas Gadjah Mada berhasil mengibarkan bendera merah putih sebagai tim mahasiswa pertama dari Indonesia dan Asia Tenggara yang melakukan ekspedisi penelusuran gua di Pegunungan Tien-Shan, Kyrgyzstan. Kegiatan ini dilaksanakan sejak tanggal 2 – 16 Juli 2018 lalu, di Karatal-Japyryk State Nature Reserve Area, Naryn, Kyrgyzstan. Ekspedisi penelusuran gua ini bertujuan untuk mengungkap proses pembentukan gua-gua di Kawasan Karst Moldo-Too, yang berada pada ketinggian lebih dari 2.500 mdpl dengan curah hujan kurang dari 360 mm per tahun yang jauh berbeda dengan kawasan karst di tanah air.
Dalam rangka mendukung Universitas Gadjah Mada sebagai World Class University, Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi UGM berupaya meningkatkan kualitas atmosfer pembelajaran yang bersifat internasional, baik dari sisi narasumber maupun mahasiswa melalui kegiatan Smart City, Village and Region (SCVR) Summer Course yang diselenggarakan pada tanggal 6 hingga 15 Agustus 2018.